Pameran ‘Merindu Jiwa’: Tempat Refleksi dan Inspirasi Saat Libur Lebaran di Surabaya

staff admin

Sebuah area untuk berpikir mendalam dipersembahkan melalui pameran seni visual yang bernama “Merindu Jiwa”. Terletak di lantai bawah Balai Pemuda Surabaya, acara tersebut akan dilaksanakan sejak tanggal 29 Maret sampai dengan 6 April tahun 2025, tepatnya selama masa cuti bersama Idul Fitri. Diprakarsai oleh Komunitas Seni Rupa Garis Gathuk, event ini mengumpulkan 60 pelaku seni dari berbagai kalangan umur; mulai dari tokoh-tokohnya yang sudah malang melintang hingga para pemula yang energik dan antusias.

Ami Tri dari Komunitas Garis Gathuk menyatakan bahwa “Merindu Jiwa” muncul sebagai wadah bagi berbagi dan mengeksplorasi pengalaman spiritual manusia.

“Pameran ini tidak hanya memperlihatkan karya, tetapi juga menjadi kesempatan untuk mengintrospeksi perjalanan batin kita secara individu, terutama pada saat Idulfitri yang sarat akan arti,” jelas Ami kepada .

Melalui kerjasama dengan beberapa komunitas seni seperti KOLCAI, ZUMEN ART, serta LOTUS Art Course, pameran tersebut mempersembahkan ragam kreasi termasuk lukisan ekspresif sampai instalasi interaktif. Gabungan style dan metode dari para artis berbeda umur memberikan keunggulan tersendiri, membentuk dinamika visual yang baru tetapi masih dalamisi pesan mendalam.

“Kami bertujuan untuk menggabungkan semangat kreatif di antara para pemuda dan tua. Terdapat banyak hal yang dapat dipelajari serta diberikan sebagai inspirasi melalui kegiatan ini, tidak hanya oleh artis tetapi juga oleh penonton,” jelas Ami.

Balai Pemuda Surabaya, yang merupakan simbol budaya dari kota tersebut, sangat cocok digunakan sebagai lokasi untuk menyelenggarakan pameran ini. Karena letaknya yang ideal di tengah-tengah kota, hal itu membuat para pengunjung lebih mudah dalam mencapainya dan sekaligus dapat merasakan nuansa liburan sambil menikmati berbagai karya seni.

“Merindu Jiwa” terbuka secara publik tanpa dikenai biaya apapun. Semua orang dapat hadir dan menyaksikan kreasi yang tak cuma enak diamati, tapi juga mendorong jiwa untuk berpikir dalam-dalam serta merasakan sesuatu.

BACA JUGA:  Pabrik Gula, Horor yang Menggigit, Cerita yang Menggugah

“Harapan kami adalah para pengunjung dapat meninggalkan tempat ini dengan perasaan hangat, terinspirasi, dan mungkin sedikit lebih memahami diri mereka melalui karya-karya yang dipajang,” ungkap Ami Tri.

Oleh karena itu, apabila Anda tengah mengejar pengalaman baru saat merayakan Idul Fitri, cobalah mengunjungi pameran Merindu Jiwa. Seni dapat menjadi sarana ideal untuk bertemu kembali dengan diri sendiri yang mungkin telah lupa. (*)

Also Read

Bagikan:

Tags

Tinggalkan komentar